Pages

Kamis, 11 Desember 2014

Lembar Kerja Mahasiswa (LKM) Tentang “Materi Dan Fase”

   A.    Tujuan
1)      Menjelaskan perubahan materi dari cair ke padat

   B.     Dasar Teori
Manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, atau apapun yang kamu sentuh adalah zat (materi). Dengan demikian terdapat ribuan macam zat. Tiap zat tersusun dari bermiliar-miliar partikel. Dengan membayangkan tiap zat tersusun dari partikel-partikel. Partikel adalah sebuah satuan dasar dari benda atau materi. Bisa juga dikatakan partikel merupakan satuan bagian terkecil dari suatu materi. Setiap zat/materi terdiri dari partikel-partikel/molekul-molekul yang menyusun zat tersebut.
            Semua zat, baik dalam bentuk padat, cair maupun gas jika menerima atau melepaskan kalor akan mengalami perubahan wujud. Partikel atau molekul adalah bagian terkecil zat yang masih memiliki sifat zat tersebut. Dalam zat padat, partikel-partikel saling berdekatan dalam suatu susunan yang teratur, dan diikat cukup kuat, oleh gaya tarik menarik antar partikel tersebut. Pada berbagai bahan padat, partikel-partikel tersusun dengan suatu pola tertentu. Pola tertentu dari susunan partikel zat padat ini dinamakan kristal. Dalam zat cair, jarak antar partikelnya lebih jauh dibandingkan dengan zat padat. Partikel-partikel zat cair dapat berpindah-pindah tempat tetapi tidak mudah meninggalkan kelompoknya. Hubungan antara partikel-partikel dan energi dalam zat padat dan zat cair dijelaskan sebagai berikut:

C.    Alat dan Bahan
1.      Aquadest                                 500ml
2.      Cetakan es                               1buah

   D.    Variabel yang digunakan
1.      Variabel kontrol                :
2.      Variabel manipulasi           :
3.      Variabel respon                 :
   E.     Prosedur Kerja
1.      Sediakan alat dan bahan yang akan di buat
2.      Tuangkan aquadest pada cetakan es yang telah tersedia
3.     Masukkan cetakan es yang telah terisi dengan aquadest tadi pada lemari pendingin, tunggu sampai aquadest tersebut menggumpal
4.      Amati apa yang terjadi!!
   F.     Analisis Data
1.      Apakah yang terjadi pada aquadest sesudah dimasukkan pada lemari pendingin?
2.      Apakah yang menyebabkan hal tersebut dapat terjadi?
3.      Disebut apakah perubahan wujud dari cair menjadi padat?
   G.    Kesimpulan

........................................................................................................................







PEMBAHASAN:
   Analisis Data
1.      Apakah yang terjadi pada aquadest sesudah dimasukkan pada lemari pendingin?
Jawab: aquadest menjadi padat yang semulanya berbentuk cair atau yang lebih dikenal dengan es batu
2.      Apakah yang menyebabkan hal tersebut dapat terjadi?
Jawab: perubahan aquadest ini disebabkan oleh adanya perubahan suhu lingkungan ketika aquadest dalam cetakan es ini dimasukkan dalam lemari pendingin maka suhunya bertambah dan menyebabkan aquadest ini menggumpal menjadi bongkahan es
3.      Disebut apakah perubahan wujud dari cair menjadi padat?
Jawab: perubahan wujud dari cair menjadi padat disebut membeku

    Kesimpulan
            Saat aquaest dimasukkan dalam lemari pendingin pada suhu yang berbeda, maka aquadest tersebut akan berubah bentuk menjadi padat (es batu). Partikel-partikel dalam aquadest yang jauh menjadi saling berdekatan dalam suatu susunan yang teratur, dan diikat cukup kuat, oleh gaya tarik menarik antar partikel tersebut. Partikel-partikel dapat bergetar dan berputar ditempatnya tetapi tidak bebas mengubah kedudukannnya.


daftar pustaka:
http://rajinbelajar.net/zat-zat-pembentuk-materi# diakses pada tanggal 22 April 2013

0 komentar:

Posting Komentar